Tim nasional sepak bola Serbia dan Montenegro
Timnas sepak bola Serbia serta Montenegro ( Serbia : Фудбалска репрезентација Србије и Црне Горе , diromanisasi : Fudbalska reprezentacija Srbije i Crne Gore ) ialah team sepak bola nasional yang sebagai wakil Persatuan Negara Serbia serta Serbia. Itu dikontrol oleh Perkumpulan Sepak Bola Serbia serta Montenegro. Semasa 11 tahun, itu diketahui untuk team sepak bola nasional FR Yugoslavia ( Serbia : Фудбалска репрезентација СР Југославије , diromanisasi : Fudbalska reprezentacija SR Jugoslavije) saat negara itu disebutkan Republik Federal Yugoslavia , sampai Februari 2003, saat nama negara dirubah jadi Serbia serta Montenegro. [1] Di tahun 2006, Montenegro mengumumkan kemerdekaannya dari Serbia, hingga team sepak bola negara itu ditukar namanya jadi team sepak bola nasional Serbia pada 28 Juni 2006 dengan team sepak bola nasional Montenegro dibuat untuk sebagai wakil negara Montenegro yang baru, dengan Timnas Serbia mewarisi riwayat serta catatan timnas Serbia serta Montenegro.
Walau dengan cara politis itu tidak disadari dengan cara menyengaja untuk negara alternatif Yugoslavia, dalam soal sepakbola, baik FIFA serta UEFA memandang Serbia serta Montenegro untuk penerus langsung serta salah satu untuk Yugoslavia serta dengan begitu memiliki hak mengakui serta memakai riwayat serta catatan dari beberapa timnas Yugoslavia.
Walau Republik Federal Yugoslavia dibuat pada tanggal 28 April 1992, teamnya dilarang dari semua acara olahraga internasional, termasuk juga sepak bola perkumpulan. Mengakibatkan, timnas tidak mainkan laga pertama kalinya untuk negara baru sampai 23 Desember 1994, kekalahan 2-0 pertemanan dengan Brasil di Porto Alegre. Ini ialah team pertama yang terbagi dalam pemain Serbia serta Montenegro dengan cara privat, sesaat Slobodan Santrač , bekas pemain timnas Yugoslavia, dikukuhkan untuk manager pertama team. Laga selanjutnya dimainkan cuma 3 hari selanjutnya, kalah 1-0 dari Argentina di Buenos Aires.
Sebab sangsi internasional Perserikatan Bangsa-Bangsa, team tidak bisa ambil sisi dalam kwalifikasi Piala Dunia FIFA 1994 , atau proses kwalifikasi UEFA Euro 1996.
Pada tanggal 31 Maret 1995, team menulis kemenangan sah pertama dalam riwayat, laga pertemanan 1-0 menantang Uruguay , sekaligus juga mengidentifikasi laga kandang pertama team, dimainkan di Stadion Crvena Zvezda di Beograd , serta gol pertama diciptakan, karena Savo Milošević. Sedikit lebih satu tahun selanjutnya, team ini menulis kemenangan pertama dalam kompetisi kwalifikasi Piala Dunia FIFA dalam laga pertama kalinya di kompetisi seperti itu, kemenangan 3-1 atas Kepulauan Faroe. Selang beberapa saat, team menulis kemenangan paling besar dalam riwayat, satu kali lagi menantang Kepulauan Faroe, 8-1. Yugoslavia finish ke-2 di Group 6, pas di belakang Spanyol, berarti harus lewat skema play-off supaya berhasil lolos. Yugoslavia terpasangkan dengan Hongaria , serta apakah yang dipercaya bisa menjadi pertempuran yang susah rupanya jadi kemenangan gampang buat Yugoslavia, 7-1 di Budapest serta 5-0 di Belgrade, dengan score agregat 12-1. Ini cukup untuk amankan performa pertama Yugoslavia di Piala Dunia untuk negara baru.
The 1998 pembenihan Piala Dunia mempunyai Yugoslavia rangking di tempat ke-21, tetapi timnas Yugoslavia ke Prancis untuk salah satunya favorite bayangan untuk Piala Dunia. The New York Times mengatakan Yugoslavia bisa dengan gampang jadi semi finalis di Piala Dunia tahun itu. [6] Pembenaran untuk perkiraan seperti itu beberapa diketemukan dalam beberapa nama beberapa pemain Yugoslavia, anggota team-team besar Eropa serta pemain sepak bola yang dapat dibuktikan. Undian tempatkan team di Group F bersama-sama Jerman , Amerika Serikat serta Iran. Yugoslavia memenangi laga pertama 1-0 menantang Iran karena gol dari bek Siniša Mihajlović. Laga selanjutnya ialah hasil seimbang untuk Yugoslavia; sesudah pimpin Jerman 2-0, pahlawan laga paling akhir, Mihajlovic, cetak gol bunuh diri sesudah sepakan bebas Jerman, serta Oliver Bierhoff menyamai posisi jadi 2-2 dengan cuma seputar sepuluh menit sebelum laga. Meski begitu, Yugoslavia memberi respon pada laga selanjutnya menantang Amerika Serikat serta menang 1-0 sebab gol awal di Nantes. Yugoslavia finish ke-2 di Group F, sebab walau mengakhiri level pada point dengan Jerman, Jerman finish pertama lewat beda gol yang unggul.
Finising ke-2, Yugoslavia ditarik dengan Belanda di set 16 besar. Yugoslavia masuk ke laga dengan striker tunggal, tapi strategi defensifnya dapat dibuktikan gagal sebab Dennis Bergkamp tempatkan Belanda unggul di menit ke-38. Selekasnya sesudah diawalinya set ke-2, Yugoslavia mendesak Belanda, yang harus mengaku tandukan dari Slobodan Komljenović. Tetapi, titik balik dari laga ini ialah penalti yang dikasih ke Yugoslavia sesudah Vladimir Jugović dilanggar di ruang penalti. Sepakan Predrag Mijatović menyilaukan Edwin van der Sar, tapi tidak pada garis gawang, serta score masih sama di 1-1. Di beberapa detik akhir laga, Edgar Davids lakukan shooting dari jarak 20 mtr. yang menaklukkan penjaga gawang Ivica Kralj , sampai tidak percaya beberapa pemain serta fans Yugoslavia. Ini mengidentifikasi usainya Yugoslavia di Piala Dunia.
Hasil seimbang untuk kwalifikasi Euro 2000 menunjukkan banyak alis terangkat saat favorit pertama Yugoslavia ditarik pada sebuah group bersama-sama Kroasia , mengidentifikasi laga pertama di antara ke-2 team sesudah bubarnya Yugoslavia. Team lain dalam group ialah Republik Irlandia , Makedonia , serta Malta. Saat kwalifikasi diawali, pelatihnya ialah Milan Živadinović , tapi pada Juli 1999 dia memundurkan diri serta diganti oleh Vujadin Boškov.
Team mulai dengan kemenangan 1-0 atas Irlandia di Beograd, sebelum menaklukkan Malta 3-0 di Ta 'Qali. Laga kandang menantang Malta diiringi, tapi dipindah ke Thessaloniki , Yunani, sebab pemboman NATO di Yugoslavia. Team masih menang 4-1. Laga pertama yang benar-benar ditunggu menantang Kroasia berlangsung di Beograd tidak lama sesudah pemboman usai, serta terputus sebab pemadaman listrik pada awal set ke-2, diteruskan sesudah 43 menit [7] serta pada akhirnya usai 0-0. Kekalahan 2-1 menantang Irlandia di Dublin diiringi oleh kemenangan kandang serta tandang menantang Makedonia (3-1 serta 4–2 berturut-turut), yang bermakna Yugoslavia perlu memenangi kwalifikasi paling akhir menantang Kroasia di Zagreb, atau bermain seri dengan Irlandia yang tidak berhasil menaklukkan Makedonia di Skopje , untuk dengan cara automatis maju ke Euro 2000. Sama seperti yang berlangsung, Irlandia kecolongan equalizer injury time, yang bermakna hasil seimbang 2-2 Yugoslavia dengan Kroasia cukup untuk kwalifikasi automatis.
Undian untuk step final Euro 2000 tempatkan Yugoslavia di Group C bersama-sama Spanyol , Norwegia , serta sisa republik Yugoslavia yang lain, Slovenia. Slovenia pimpin 3-0 dalam laga pertama di Stade du Pays de Charleroi , tapi 3 gol dalam enam menit set ke-2 sangat mungkin Yugoslavia amankan hasil seimbang 3–3. Team selanjutnya menaklukkan Norwegia 1-0 di Liège karena gempuran backheel Savo Milošević awal. Laga group paling akhir, menantang Spanyol di Bruges , membuat Yugoslavia pimpin 3x, sebelum penalti Gaizka Mendieta serta Alfonsopemogokan di injury time pastikan kemenangan menegangkan 4-3 untuk Spanyol serta tempat paling atas dalam group. Meskipun begitu Yugoslavia ada di posisi ke-2, satu tingkat dengan Norwegia tapi ada di rangking paling atas sebab kemenangan head-to-head mereka di Liège. Di semasing dari tiga laga, Yugoslavia mempunyai satu pemain diusir: Siniša Mihajlović , Mateja Kežman serta Slaviša Jokanović.
Di perempat final , Yugoslavia satu kali lagi terpasangkan dengan Belanda. Tetapi, tidak seperti tatap muka paling akhir, tuan-rumah membuat pekerjaan gampang Yugoslavia, menang 6-1 di Rotterdam , dengan Patrick Kluivert cetak hat-trick.
Satu dari beberapa titik jelas team Yugoslavia di semua kompetisi ialah Savo Milosevic, yang finish untuk pembuat gol paling banyak bersama-sama kompetisi, bersama-sama Patrick Kluivert. Ke-2 pemain cetak 5 gol, walau Milosevic bermain kurang satu laga. [8]
Tidak berhasil maju ke Piala Dunia 2002
The 2002 kwalifikasi Piala Dunia mengidentifikasi kali pertamanya Yugoslavia tidak berhasil maju ke kompetisi besar semenjak kembalinya ke "panggung besar" sepak bola sesudah sangsi PBB. Permasalahannya diawali dengan kericuhan politik besar di negara itu di Yugoslavia FA, yang menggerakkan pelatih kepala baru Ilija Petković untuk memundurkan diri sesudah cuma satu laga, kemenangan tandang 2-0 menantang Luksemburg.
Milovan Đorić menggantikan team, tapi di bawah kepemimpinannya, team cuma sukses 2x seri, 1-1 di kandang menantang Swiss serta 1-1 menantang Slovenia. Di ke-2 laga, musuh menyamai posisi di step akhir laga). Yugoslavia selanjutnya kalah 0-1 di kandang dari Rusia , mengidentifikasi kekalahan kandang pertama di negara itu dalam laga sah. Sesudah pemunduran diri Đorić, komisi 3 orang yang terbagi dalam Dejan Savićević , Vujadin Boškov serta Ivan Ćurkovićmengambil pindah pekerjaan kepelatihan, sampai Savićević pada akhirnya menggantikan sendiri. Team sukses kembali bangkit dengan hasil seimbang di Rusia serta menang di Swiss, tapi tidak berhasil menaklukkan Slovenia di laga ke-2, hingga mengakhiri group kwalifikasi mereka di tempat ke-3.
